oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

oklaro

Slot Gacor https://ojs.uscnd.ac.id/ https://lpm.uscnd.ac.id/ https://aplikasi.ppdu.ponpes.id/pon/ GB777 GB777 GB7771

PM Anwar Ibrahim ajak Presiden Jokowi kunjungi Malaysia

Abdul Aziz - Tak Berkategori
  • Bagikan

Jakarta – Perdana Menteri Anwar Ibrahim dari Malaysia telah menyampaikan undangan kepada Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) untuk mengunjungi Malaysia guna memajukan hubungan bilateral.

Anwar menginformasikan rekannya dari Indonesia pada konferensi pers bersama pada hari Senin di Istana Bogor, Jawa Barat, seperti yang terlihat di YouTube oleh Sekretariat Presiden.

Perdana menteri menyatakan bahwa dia telah diberitahu bahwa negosiasi pemerintah Indonesia dan Malaysia saat ini mengenai nota kesepahaman (MoU) tentang kerja sama bilateral tidak rumit dan mungkin akan segera selesai.

Namun, dia berkomentar, "itu akan membutuhkan tekad yang kuat," dan "Insya Allah," dia akan membahas masalah ini dengan para menterinya jika Anda mengunjungi Malaysia segera.

Setelah dilantik sebagai perdana menteri Malaysia pada 24 November, perjalanan internasional pertama Anwar adalah ke Indonesia, yang dianggapnya sebagai pilihan bijak.

Dalam sambutan sebelumnya, Presiden Jokowi menyebutkan bahwa dirinya dan Anwar telah menyepakati beberapa nota kesepahaman (MoU) tentang perbatasan darat kedua negara.

MoU di perbatasan darat di sektor Sebatik dan Sinapad-Sesai dapat ditandatangani tahun ini, katanya.

Jokowi memprediksi pada 2023, kesepakatan akan tercapai terkait kemaritiman di bagian selatan Selat Malaka dan Laut Sulawesi.

Pukul 10 pagi waktu setempat (UTC +7), perdana menteri Malaysia tiba di Istana Bogor. Presiden Jokowi menyampaikan undangan Kebun Raya Bogor kepada Anwar setibanya di sana.

Kedua presiden juga menyaksikan pengusaha Malaysia menandatangani letter of intent (LoI) untuk berinvestasi dalam pertumbuhan ibu kota baru Nusantara. Tengku Zafrul Tengku Abdul Aziz, menteri perdagangan dan industri internasional Malaysia, menyerahkan LoI kepada Bambang Susantono, kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara.

Sumber: Antara

  • Bagikan