JAKARTA – Menteri Ekonomi dan Perencanaan Saudi Faisal bin Fadel Al-Ibrahim bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan di Jakarta pada Sabtu, menurut Saudi Press Agency.
Mereka berbicara tentang subjek yang menjadi kepentingan bersama dan strategi untuk memperdalam hubungan bilateral. Diskusi berlangsung menjelang pertemuan tingkat menteri pembangunan G20 yang diselenggarakan oleh Indonesia di pulau Belitung.
Sepanjang diskusi tingkat tinggi selama dua hari, Al-Ibrahim menekankan komitmen tak tergoyahkan Kerajaan untuk merevitalisasi kerja sama global dan mencapai 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Dia menyatakan bahwa KTT G20 memberikan kesempatan untuk berkolaborasi lebih erat dan mengusulkan inisiatif nyata untuk membantu negara-negara miskin dan menciptakan upaya pemulihan yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan secara sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa Kerajaan dengan bangga mengkonfirmasi kembali dan menegaskan kembali komitmennya untuk mencapai tujuan-tujuan ini sebagai ekonomi dengan pertumbuhan tercepat di dunia.
"Kolaborasi internasional adalah prioritas utama bagi Kerajaan, dan kami lebih bertekad dari sebelumnya untuk berkolaborasi dengan mitra internasional kami untuk mencapai Agenda 2030 dan SDGs," katanya.
"Untuk mencapainya, kita harus membangun kembali kepercayaan pada kerangka kerja multilateral." Kami dengan sepenuh hati mendukung argumen dalam pernyataan visi menteri G20 bahwa multilateralisme bukanlah pilihan tetapi persyaratan jika kita ingin menciptakan dunia yang lebih setara, tangguh, dan berkelanjutan."
Arab Saudi telah membuat inisiatif untuk mempercepat implementasi Agenda PBB 2030 dan SDGs.
Tindakan cepat dan segera Kerajaan memungkinkannya untuk mengurangi kerusakan ekonomi COVID-19, meletakkan dasar bagi pertumbuhan yang sehat saat ini.
Sumber: SPA